Lintas.fonetekno.com– Contoh Proposal Usaha yang Menarik untuk Gaet Investor. Saat menjalankan bisnis, ada baiknya menyiapkan proposal Anda terlebih dahulu, agar hal-hal yang berkaitan dengan konsep, strategi, dan pendanaan menjadi lebih terstruktur. Bingung bagaimana cara membuatnya?
EITs, teman-teman tidak perlu khawatir karena melalui artikel Ini, tim Adira akan menjelaskan contoh proposal bisnis yang baik. Lihat penjelasan sampai akhir, yup!
Baca Juga: Mencoba Peluang Bisnis Dengan Modal Kecil Untung Besar
Apa itu Proposal bisnis?
Sebelum membahas contoh proposal bisnis, Teman perlu tahu dulu apa itu proposal bisnis dan tujuannya. Proposal bisnis biasanya dibuat untuk mengundang pihak lain untuk bekerja sama dalam menjalankan bisnis yang merupakan teman rintis.
Proposal bisnis juga diperlukan untuk menarik sponsor atau investor untuk’ menyuntikkan ‘ dana yang cukup untuk keberlanjutan bisnis. Oleh karena itu, teman-teman perlu mengetahui contoh proposal bisnis sesuai dengan tujuan yang akan dibuat.
Ketika kita mengajukan permintaan, tentu tidak bisa dilakukan tanpa proposal, bukan? Itulah sebabnya, proposal bisnis datang sebagai permintaan yang dibuat secara tertulis dan memiliki tujuan yang jelas antara satu pihak dengan pihak lainnya. Jadi, contoh proposal bisnis seperti apa yang bisa dibuat teman? Cari tahu ide di bawah ini, ya!
Kerangka Proposal Bisnis
Ada banyak contoh proposal bisnis yang bisa dikembangkan sesuai dengan bidang usaha yang dirintis, seperti bisnis kuliner, kerajinan tangan, fashion, skincare, dan lain sebagainya.
Dari sekian banyak contoh proposal bisnis yang ada, Anda harus melihat ada 1 hal yang serupa di dalamnya, yaitu struktur. Yup! Struktur rata-rata contoh proposal bisnis yang tersebar di internet memiliki struktur yang sama, mulai dari cover, introduction, content, Dan cover.
Secara garis besar, kerangka kerja berikut terdapat dalam contoh proposal bisnis, termasuk:
Baca Juga: Peluang Bisnis Terbaru Di Tahun 2022 Bagi Anak Muda
Bab I: Pendahuluan
Dalam setiap contoh proposal bisnis, harus selalu ada pengantar. Tujuannya adalah untuk menjelaskan latar belakang mengapa teman memilih untuk menjalankan bisnis.
Penjelasan latar belakang mencakup aspek penting dalam proposal karena akan menjelaskan urgensi upaya. Selain itu, pendahuluan juga memuat aspek-aspek lain, seperti Visi, Misi, Tujuan, dan waktu pelaksanaan bisnis.
Bab II: ikhtisar atau diskusi
Kerangka kerja selanjutnya adalah Tinjauan umum atau diskusi. Teman akan menjelaskan deskripsi bisnis dan strategi pemasaran. Aspek dalam kerangka BAB II biasanya berisi profil bisnis, struktur kepemilikan dan Kepegawaian, lokasi, strategi pemasaran, dan analisis SWOT.
Untuk memperkuat bagian ini, Anda harus menyertakan analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman) untuk meyakinkan investor atau pihak yang akan diundang untuk bekerja sama.
Bab III: Manajemen Produksi
Dalam bab ini, Anda akan membahas manajemen bisnis dan Produk atau layanan apa yang dijual. Beberapa aspek yang perlu dibahas antara lain produksi bahan manufaktur, peralatan, sistem kegiatan operasional, proses produksi, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan manajemen bisnis.
Bab IV: rancangan biaya atau anggaran
Dalam contoh proposal bisnis, seluruh Bab IV akan menampilkan rincian anggaran yang dibutuhkan, mulai dari rincian modal, biaya operasi, perhitungan harga jual, Perhitungan Laba Rugi, dan anggaran lainnya.
Jika tujuan anda adalah membuat proposal bisnis untuk mendapatkan dana dari investor atau sponsor, maka bab ini akan menjadi bagian yang paling disorot. Karena itu, cobalah untuk menulis situasi keuangan bisnis Teman sesuai dengan situasi aktual, ya!
Baca Juga: Memulai Bisnis Dengan Aplikasi Trading Terbaik di Tahun Ini
Bab V: Penutup
Kerangka kerja terakhir yang biasanya ada dalam contoh proposal bisnis adalah sampulnya. Bagian ini akan merangkum seluruh esensi penjelasan dari bagian sebelumnya.
Namun, banyak pemilik bisnis yang hanya menulis penekanan pada tujuan bisnis yang ditetapkan, karena kalimat di akhir proposal biasanya akan menjadi’ senjata ‘ pemilik bisnis untuk membuat kesan yang baik.